Medan,Pemko Medan diminta jangan mencla-mencle soal revitalisasi Pasar tradisional di kota Medan. Seperti halnya, revitalisasi Pasar Timah di Kec Medan Area yang terbengkalai akibat tidak tegasnya Pemko Medan.
“Kalau sudah merupakan program diharapkan harus terealisasi dan jangan ditunda tunda. Pemko harus tegas soal penataan dan revitalisasi pasar. Bagaimana mungkin kota Medan menjadi maju dan bagus kalau program saja tidak dijalankan,” ujar Ketua Komisi C DPRD Medan Drs Hendra DS kepada wartawan, Senin (1/9/2018) menyikapi pembangunan pasar timah yang tertunda karena penolakan pedagang.
Menurut Hendra DS, kalau sudah merupakan program harus dijalankan. Lagian ujar politisi Hanura itu, program revitalisasi pasar tradisional di Medan bertujuan untuk mensejahterahkan pedagang serta penataan kota lebih baik.
Diharapkan, kepada pedagang supaya dapat jernih menyikapi serta mendukung program pemerintah membangun kota Medan demi kepentingan umum. Para pedagang diminta jangan mudah terpengaruh atau terprovokasi oleh pihak tertentu.
Hendra juga mengharapkan kepada semua pihak manapun agar dapat menyatukan persepsi terkait tujuan revitalisasi yakni kesejahteraan pedagang dan penataan pembangunan di inti kota. Pemko diharapkan dapat mensosialisasikan program pemerintah terkait revitalisasi pasar sehingga pedagang dapat memahaminya.
Sebagaimana diketahui, pembangunan pasar timah akan segera dilakukan. Namun, rencana pembangunan menjadi terhambat akibat para pedagang menolak. Pada hal, Pemko Medan sudah menyiapkan tempat penampungan sementara bagi pedagang.(*)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »