beritamonitor,sergai. Bupati Serdang Bedagai ( Sergai ), Ir.H.Soekirman,
memimpin Rakor Awal Tahun 2019 di Dianas PUPR Sergai, di Aula Kantor Dinas PUPR, Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Senin, 14 Januari 2019.
Kepala Dinas PUPR Sergai Suawanto nasution, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan kehormatan atas kehadiran
Bupati bersama pada kegiatan Rakor internal Dinas PUPR Kabupaten Sergai guna
membimbing dan mengarahkan program kegiatan Dinas PUPR agar lebih baik dan
maksimal untuk kesejahteraan masyarakat.
Dinas PUPR yang terdiri
dari 6 (enam) bidang dengan personil ASN 57 orang dan didukung oleh 124 orang
tenaga kontrak yang tersebar di 7 UPTD. Untuk kegiatan tahun 2018 lalu ada
beberapa kegiatan yang tidak dapat terlaksana termasuk pembebasan bangunan
dalam rangka pelebaran jalan nasional. Kendala yang dihadapi cukup beragam, dan
meskipun telah melibatkan berbagai pihak antara lain termasuk Badan Pertanahan
Nasional (BPN), masih belum juga terlaksana disebabkan kurangnya SDM dengan
kualifikasi khusus.
Menghadapi program kegiatan di TA 2019 ini, ada beberapa proyek termasuk
yang paling besar yaitu Mega proyek pembangunan Masjid Raya Kabupaten Sergai
senilai 51 milyar rupiah yang direncanakan dimulai pada tahun ini. Dinas PUPR
berkomitmen melaksanakan pekerjaan tersebut dengan sebaik mungkin dan maksimal
serta sesuai ketentuan yang berlaku.
Meski pembangunan
Masjid Raya tersebut berbeda dengan proyek yang ada pada umumnya seperti
pembangunan jalan dan jembatan karena membutuhkan kualifikasi khusus serta
metode yang berbeda, namun dengan arahan dan bimbingan Bupati, Wabup beserta
Sekretaris Daerah, kami semakin optimis dan yakin dapat melaksanakannya hingga
selesai sesuai rencana.
Sedangkan Bupati Sergai Ir.H.Soekirman dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kehadiran unsur PUPR
beserta jajaran. Dinas PUPR adalah ototnya pemerintah aaerah, artinya jika
PUPR kuat dan banyak yang dapat diselesaikan dengan baik, artinya kuatlah
Bupati dan Wabup beserta jajaran dimata masyarakat.
Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat saat ini terus disupervisi oleh
Korsupgah KPK. Terkait hal tersebut baru-baru ini Korsupgah KPK telah merilis
pemeringkatan pemerintah daerah tentang pemerintahan “ Terbersih “ dalam
penggunaan dan pengadministrasian anggaran pembangunan.
Menurut data prestasi per
5 Desember 2018 Sergai meraih urutan pertama se-Sumut dalam hal Good
Government dan Clean Government sebagai Kabupaten
Terbersih dalam pengelolaan keuangan daerah. Hal tersebut janganlah membuat
kita menjadi jumawa dengan predikat yang menggembirakan tersebut sekaligus
tantangan bahwa penilaian dari Korsupgah KPK dan Ombudsman tersebut
memang sifatnya kumulatif yaitu pekerjaan semua dinas. Akan tetapi lanjutnya, dikarenakan
Dinas PUPR merupakan dinas yang paling disorot, maka penilaian ini adalah yang
paling melegakan khususnya untuk Dinas PUPR ini.
Meskipun banyak pihak
yang berupaya ingin menjatuhkan integritas Bupati dan Wabup beserta jajaran,
namun penghargaan-penghargaan termasuk Predikat Kepatuhan dari Ombudsman RI
sebagai kabupaten dengan Predikat Kepatuhan Tinggi yang didapat tersebut
menjadi bukti bahwa hal tersebut tidaklah sesuai dengan yang diberitakan
negatif. Hal ini menjadi motivasi dan bukti bahwa apa yang telah menjadi
penilaian Korsupgah KPK dan Ombudsman tadi setidaknya menjadi pegangan dan
keyakinan bahwa apa yang telah kita lakukan selama ini telah pada jalur yang
benar.
Kepada jajaran PUPR
agar sedini mungkin perlu mempersiapkan diri menerapkan program SMART PUPR
karena pengalaman setiap tahun selalu berselisih dengan rekanan kerja terkait
ketidaksamaan data dan realisasi dilapangan. Dengan penerapan SMART PUPR ini
nantinya diharapkan tidak akan terjadi lagi hal yang demikian karena semua
pihak harus menjalankan proses pada sistem yang telah terencana sesuai
perencanaan dan pelaksanaan. Terlebih kita memiliki 311 ruas jalan dengan
panjang jalan 864 km jalan kabupaten yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah
melalui Dinas PUPR.
Mari kita tekankan
definisi kerja bagi kita adalah ibadah, karena jika dilaksanakan selayaknya
ibadah, maka haqul yaqin semua akan
berjalan dengan baik dan memuaskan termasuk pembangunan Masjid yang kita
banggakan tersebut nantinya.
Tekanan pekerjaan
memang akan selalu ada, namun jika kita tekadkan untuk menghadapinya
bersama-sama, maka tidak ada masalah dan pekerjaan yang tidak dapat
diselesaikan.
Mengajak seluruh ASN yang hadir agar bersama merapatkan barisan dan
memperkuat komunikasi agar menghindari efek politis dari masyarakat yang akan
menilai tidak baik Kepala Daerah disebabkan pembangunan yang tidak tepat
sasaran.
Sekdakab Sergai, Drs.Hadi Winarno,MM, dalam sambutannya menambahkan bahwa Dinas PUPR adalah salah satu dinas yang strategis di
Sergai baik dari jumlah pegawai, anggaran serta hasil kerjanya. Untuk itu kehadiran Bupati pada hari ini dimintakan
saran dan masukan Bupati antara lain pertama, persiapan
dalam rangka program kegiatan TA 2019. Yang kedua, mulai hari ini sampai bulan
Maret akan dimulai Tim Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) akan mulai bekerja.
Ketiga, mulai 2 Januari 2019, e-kinerja telah mulai secara penuh. Terkait hal
tersebut agar dicarikan solusi bagi pegawai Dinas PUPR yang ada dilapangan.
Keempat, Laporan Keuangan dan Aset paling lama sebulan lebih maju dari
tahun sebelumnya yaitu akhir Pebruari. Dan yang kelima, masih banyaknya temuan
Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR) yang masih harus
ditindaklanjuti meskipun telah semakin baik, namun perlu harus diminimalisir
bahkan dihilangkan dengan melakukan langkah yang progresif agar lebih baik lagi
kedepannya.
Turut hadir dalam acara itu,Bupati Sergai Ir H Soekirman,Sekdakab Drs Hadi Winarno, MM, Kepala Badan Kepegawaian daerah
(BKD) Drs Dingin Saragih, Kadis PU-PR Suwanto Nasution beserta jajaran. (boby)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »